Rabu, 01 Februari 2017

Pengertian Southbridge dan Northbridge

Contoh gambar southbridge Asal mula istilah northbridge dan southbridge Pemunculan istilah northbridge dan southbridge berawal dari kebiasaan dalam menggambar suatu bagan atau peta tentang arsitektur suatu komponen.
 Sumber :en.wikipedia.org

CPU biasanya diletakkan pada bagian atas (puncak) bagan. Pada suatu peta, bagian atas selalu identik dengan arah utara. CPU kemudian dihubungkan dengan chipset melalui fast bridge atau jalur penghubung cepat yang menyambung langsung di bagian atas unit chipset. Itulah sebabnya bagian yang langsung berhubungan dengan CPU tersebut disebut northbridge. Northbridge ini kemudian dihubungkan dengan bagian bawah unit chipset melalui slow bridge atau jalur penghubung yang lebih lambat. Unit chipset bagian bawah ini kemudian disebut southbridge. Jika bagian atas menyimbolkan arah utara, dengan sendirinya bagian bawah menyimbolkan arah selatan. Itulah sebabnya disebut dengan istilah southbridge.

 1. Northbridge

Intel i815EP northbridge. Sumber :en.wikipedia.org

Suatu northbridge secara umum bisa dikatakan lebih mempengaruhi kinerja mainboard dibandingkan dengan southbridge. Hal ini disebabkan northbridge ini bisa dibilang menangani prosesor, memori utama, kartu grafis, dan bahkan southbridge. Karena fungsinya yang menghubungkan beberapa komponen di atas itulah, northbridge sangat mempengaruhi kinerja dari sistem.
Northbridge disebut juga dengan nama memory controller hub (MCH). Perusahaan pembuat chipset yang menggunakan nama sebutan MCH ini adalah Intel. Sedangkan AMD, VIA dan perusahaan lainnya lebih banyak menggunakan nama sebutan northbridge. Northbridge memiliki peran khusus yang sangat penting dalam suatu sistem motherboard.
Northbridge adalah bagian yang menghubungkan prosesor (CPU) ke sistem memori dan graphics controller (AGP dan PCI Express) melalui bus berkecepatan tinggi, dan ke southbridge. Dengan demikian, Northbridge bertugas mengendalikan/ menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge. Bahkan pada sebagian chipset, di dalam northbridge juga berisi integrated video controller (pengendali video terintegrasi). Pada sistem Intel istilah integrated video controller ini disebut dengan nama Graphics and Memory Controller Hub (GMCH). Northbridge juga berperan menentukan jumlah, type dan kecepatan CPU yang dapat dipasangkan pada motherboard, termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan type RAM yang dapat digunakan. Setiap jenis chipset, kebanyakan dirancang hanya untuk mendukung seri prosesor tertentu saja, dengan jumlah RAM yang dapat dipasangkan bervariasi bergantung type prosesor dan desain motherboardnya sendiri.
Prosesor-prosesor terbaru cukup sering memerlukan northbridge yang baru juga agar dapat bekerja dengan baik. Baru-baru ini dual kanal memori utama menjadi tren. Kemampuan untuk mendukung dual kanal memori utama ini jelas ditentukan oleh northbridge yang digunakan. Selain masalah dual kanal, masalah mengenai frekuensi kerja dan timing dari memori utama juga dipengaruhi oleh northbridge ini. Wajar saja karena controller memori tentunya berada pada northbridge tersebut. Untuk prosesor, northbridge ini jelas mempengaruhi FSB (Front Side Bus) yang didukung dan fitur yang didukung (misalnya Hyper-Threading), di samping hal-hal lain tentunya. Jenis memori utama dan prosesor yang didukung juga ditentukan oleh northbridge ini. Hal yang sama juga berlaku untuk kartu grafis. Kartu grafis masa kini bisa dikatakan hampir semuanya menggunakan interface AGP. Dukungan akan versi AGP yang digunakan jelas diberikan oleh northbridge. Sebelum adanya AGP, kartu grafis menggunakan interface PCI dan tidak dihubungkan secara langsung dengan northbridge.
Northbridge berperan penting dalam seberapa jauh komputer dapat overclocked , karena frekuensi biasanya digunakan sebagai dasar untuk CPU untuk mendirikan frekuensi operasi sendiri . Chip ini biasanya akan lebih panas seperti kecepatan prosesor menjadi lebih cepat , karna itu membutuhkan pendingin yang lebih . Ada batas untuk overclocking CPU , seperti sirkuit digital dibatasi oleh faktor fisik seperti delay propagasi yang meningkat dengan (antara faktor-faktor lainnya) suhu operasi , akibatnya aplikasi overclocking yang paling memiliki perangkat lunak yang dikenakan batasan pada multiplier dan pengaturan jam eksternal .

2. Southbridge

Sebuah bagian dari motherboard laptop IBM T42, dengan label berikut: CPU (central processing unit), NB (northbridge), GPU (graphics processing unit), dan SB (southbridge). Sumber :en.wikipedia.org

Southbridge adalah bagian dari chipset yang mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya. Southbridge berhubungan dengan pheriperal, memalui jalur penghubung yang kecepatannya (kecepatan bus) lebih lambat (misalnya bus PCI dan bus ISA) dibandingkan jalur penghubung yang digunakan oleh northbridge. Pada beberapa chipset modern, southbridge sebenarnya mengandung (memuat) pheripheral yang terintegrasi pada chip, seperti ethernet, USB, dan audio.
Southbridge ini bisa dikatakan menangani komponen lain yang tidak ditangani oleh northbridge. Southbridge ini menangani hal-hal seperti PCI, USB, kartu suara onboard, IDE, dan beberapa hal lain. Kinerja sistem juga akan dipengaruhi oleh southbridge ini. Bila southbridge tidak mendukung interface ATA berkecepatan tinggi misalnya, kinerja sistem khususnya yang sering mengakses harddisk akan terhambat. Selain masalah kinerja harddisk, kinerja sistem juga bisa dipengaruhi oleh kartu tambahan lainnya yang terpasang pada PCI. Bila kinerja PCI yang tersedia tidak baik, kinerja sistem juga akan terganggu. Jangan lupa juga akan kartu suara dan kartu jaringan yang onboard. Kartu suara onboard AC’97 misalnya, kinerjanya akan dipengaruhi oleh southbridge yang memang mengandung AC’97 Controller. Satu hal yang jelas, sehebat apapun kinerja dari southbridge, southbridge ini masih dihubungkan ke northbridge. Oleh karena itu, besarnya bandwidth yang tersedia antara southbridge dengan northbridge ini juga bisa mempengaruhi kinerja dari komputer itu.
Southbridge biasanya mengimplementasikan kemampuan lebih lambat dari motherboard dalam sebuah arsitektur komputer Northbridge / Southbridge chipset . Dalam sistem chipset Intel , Southbridge bernama Input / Output Controller Hub (ICH) . Pada AMD , dimulai dengan APUS Fusion , telah diberi label FCH (Fusion Controller Hub) , untuk southbridge-nya . Southbridge yang biasanya dapat dibedakan dari Northbridge karena tidak terhubung langsung ke CPU . Sebaliknya , Northbridge yang mengikatkan / menghubungkan Southbridge ke CPU . Melalui penggunaan controller terintegrasi saluran sirkuit , northbridge dapat langsung menghubungkan sinyal dari I / O unit ke CPU untuk kontrol data dan akses data . Karena dorongan untuk System-on-a-chip (SoC) prosesor , perangkat modern semakin telah northbridge terintegrasi ke CPU sendiri.

B. Fungsi Southbridge dan Northbridge

1. Fungsi ditemukan di Southbridge kontemporer meliputi :

  • ·PCI bus. Dukungan PCI bus termasuk spesifikasi PCI tradisional, tetapi juga termasuk dukungan untuk PCI-X dan PCI Express .
  • ·ISA bus atau LPC Bridge . Meskipun dukungan ISA jarang digunakan , telah berhasil tetap menarik menjadi bagian yang terintegrasi pada southbridge modern . Jembatan LPC menyediakan jalur data dan kontrol ke Super I / O (lampiran normal untuk keyboard, mouse, port paralel, port serial, port inframerah, dan controller floppy) dan FWH (firmware hub yang menyediakan akses ke BIOS flash storage) .
  • · SPI bus . Bus SPI adalah bus serial sederhana banyak digunakan untuk firmware (misalnya BIOS) flash storage access .
  • ·SMBus . SMBus ini digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat lain di motherboard (misalnya sistem sensor suhu , pengendali kipas) .
  • ·DMA controller . Kontroler DMA memungkinkan LPC ISA atau akses langsung ke perangkat memori utama tanpa perlu bantuan dari CPU .
  • ·Interrupt controller seperti 8259A dan / atau I / O APIC . The interrupt controller memberikan sebuah mekanisme untuk perangkat terpasang untuk mendapatkan perhatian dari CPU .
  • ·Penyimpanan massal controller seperti PATA dan / atau SATA . Hal ini biasanya memungkinkan lampiran langsung dari drive sistem drive .
  • · Real-time clock .  Real-time clock  memberikan laporan waktu persisten .
  • ·Manajemen daya (APM dan ACPI) . APM atau ACPI fungsi memberikan metode dan signaling untuk mengizinkan komputer tidur atau menutup untuk menghemat daya .
  • · BIOS nonvolatile memori . CMOS sistem , dibantu oleh tambahan daya baterai , membuat wilayah non-volatile penyimpanan yang terbatas untuk data konfigurasi sistem .
  • ·AC'97 atau Intel High Definition Audio antarmuka suara .
  • ·Out-of-band manajemen kontroler seperti BMC atau HECI .
Secara fakultatif , Southbridge juga termasuk dukungan untuk Ethernet , RAID , USB , audio codec , dan FireWire . Dimana dukungan disediakan untuk non-USB keyboard , mouse , dan serial port , mesin biasanya melakukannya melalui perangkat disebut sebagai saya Super I / O ; masih lebih jarang , southbridge langsung dapat mendukung keyboard , mouse , dan port serial .

2. Fungsi Northbridge:

  • ·Fungsi Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar main Memory, Prosesor, Front Side Bus dan AGP Bus juga mengatur kerja power management.
  • ·Frekuensi yang digunakan sebagai dasar untuk CPU untuk mendirikan frekuensi operasi sendiri.
  • ·Integrated video controller (pengendali video terintegrasi).
  • ·Berperan menentukan jumlah, type dan kecepatan CPU yang dapat dipasangkan pada motherboard, termasuk menentukan jumlah, kecepatan dan type RAM yang dapat digunakan.
  • ·Kemampuan untuk mendukung dual kanal memori utama.
  • ·Mempengaruhi FSB (Front Side Bus) yang didukung dan fitur yang didukung (misalnya Hyper-Threading).

C. PERBEDAAN

  • ·North Bridge: hanya menjembatani arus data di sekitar processor, RAM, FSB, AGP, dan power management.
  • ·South Bridge: mengatur kerja pheriperal. Seperti IDE, controller, PCI, ROM, Bios, keyboard, Mouse, USB dll.


D. Processor yang Menggunakan Northbridge

Intel Core i5
Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core i5. Core i5 adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket LGA-1156. Tertarik begitu mendengar kata value? Tepat ! Core i5 akan dipasarkan dengan harga sekitar US$186. Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge.
Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3. Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache. Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook. Socket yang akan digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.

E. Processor yang Menggunakan Southbridge

Chipset ini merupakan pasangan dari prosesor yang menggunakan socket AM3/AM3+. Chipset seri 9 dari AMD masih menggunakan kombinasi dari Northbridge dan SouthBridge. Terdapat 3 pasang kombinasi dari NorthBridge dan SouthBridge yaitu 990FX + SB950, 990X + SB950 dan 970 + SB950. Apa yang membedakan ketiga kombinasi diatas dari satu sama lain? Mari kita simak tabel dibawah ini :
Jika kita lihat diatas ketiganya hampir identikal. Yang membedakan adalah kemampuan chipset untuk menjalankan konfigurasi multi graphic card. Pada chipset 970, kemampuan ini tidak dihadirkan, sedangkan pada kombinasi 990X + SB950 mampu mendukung dua graphic card berjalan dalam konfigurasi Crossfire. Kemampuan menjalankan empat buah graphic card sekaligus hanya hadir pada chipset 990FX.


Referensi :